Wujudkan Resiliensi Perekonomian Indonesia, Kemenko Perekonomian Tanamkan Core Values ASN BerAkhlak

Jakarta | Antarwaktu.com – Nilai dasar atau core values bagi setiap Aparatur Sipil Negara (ASN) yakni ASN BerAKHLAK telah diresmikan Presiden Joko Widodo pada 27 Juli 2021 bersamaan dengan peluncuran employer branding “Bangga Melayani Bangsa”. BerAKHLAK sendiri merupakan akronim dari Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif.

Untuk mendorong core values tersebut secara masif, Pemerintah melalui Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi menyelenggarakan kegiatan ASN Culture Fest 2022 yang diikuti oleh 93 instansi. ASN Culture Fest merupakan pameran virtual dan coaching clinic yang pada tahun ini mengusung tema “Spirit and Energy for Transformation”.

Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian juga turut berpartisipasi dalam ASN Culture Fest 2022 dengan menyelenggarakan talkshow bertema “Peran ASN Kemenko Perekonomian dalam Menjaga Resiliensi Ekonomi Indonesia” pada Senin 16 Januari 2023. Digelar di studio EkonIcon, mini studio milik Kemenko Perekonomian, talkshow tersebut menghadirkan empat narasumber dari ASN Kemenko Perekonomian yang telah menunjukkan kapasitasnya dengan sangat baik dalam mendukung nilai dasar ASN BerAKHLAK.

Dalam talkshow yang dimoderatori oleh Analis Kebijakan Madya Kemenko Perekonomian Tasya Pauline tersebut, disampaikan berbagai materi yang terkait dengan tugas-tugas yang dilaksanakan oleh Kemenko Perekonomian. Peran penting ekonomi digital dalam mendorong pertumbuhan ekonomi, upaya mendorong rasio kewirausahaan melalui mekanisme pembiayaan yang mudah dan murah, upaya mengawal perekonomian dalam masa pandemi Covid-19, hingga peran komunikasi publik yang sangat penting dalam era saat ini dibahas secara lugas dan tuntas.

Dalam talkshow tersebut terungkap bahwa akselerasi transformasi digital merupakan kunci membuka potensi daya saing untuk pembangunan jangka panjang, memberdayakan masyarakat juga bisnis, sehingga bisa menarik peluang pasar baru di dunia paska pandemi. Selain itu, juga dijelaskan mengenai sosialisasi KUR ke kalangan mahasiswa serta upaya memperkuat KUR Klaster yang juga melibatkan generasi milenial dalam mendorong peran wirausahawan muda.

Wujud loyalitas sebagai ASN Kemenko Perekonomian dengan mendorong kesadaran bahwa kebijakan yang dikoordinasikan Kemenko Perekonomian dalam mengawal pandemi Covid-19 itu berdampak langsung dan luas kepada masyarakat, terutama dari sisi aktivitas ekonomi untuk menjaga daya beli di masa pandemi, turut dijelaskan dalam kesempatan tersebut.

Selanjutnya juga disampaikan bahwa untuk menyampaikan komunikasi ke publik atas kebijakan atau program dari suatu instansi tidak hanya menjadi peran unit kerja hubungan masyarakat saja, namun juga melekat kepada semua insan yang ada di dalamnya dan menjadi representasi langsung dari citra instansi tersebut.

Hadir menjadi narasumber dalam talkshow tersebut yakni Staf Ahli Bidang Transformasi Digital, Kreativitas, dan Sumber Daya Manusia Rizal Edwin; Asisten Deputi Pasar Modal dan Lembaga Keuangan Gede Edy Prasetya; Kepala Biro Komunikasi, Layanan Informasi, dan Persidangan Haryo Limanseto; dan Staf Ahli Bidang Pembangunan Daerah Ferry Irawan.(HMS)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *