Garut | antarwaktu.com – Dunia Medsos kini kembali menelan korban.Tidak tanggung tanggung korbannya di peras hingga jutaan rupiah dengan pengancaman akan menyebar luaskan hasil screenshot Vidio Call sex dengan mempertontonkan alat kelamin dan payudara.
” Ya saya menjadi salah satu calon korban pemerasan VC sek bugil sekira dua bulan lalu,” ungkap SB, seorang ASN di kabupaten Bandung yang menolak disebut nama jelasnya,Senin (20/5/2024).
Ditanya kenapa SB mau mengungkapkan kejadian yang menimpa dirinya? SB mengatakan dirinya meminta kepada siapa saja agar mewaspadai jika ada di Medsos baik FB dan WA yang meminta untuk melakukan Vidio Sex yang dialaminya agar jangan dilayani atau diangkat, apalagi nomor tidak dikenal dengan photo wajah wanita cantik.
” Jika anda berkenalan di FB kemudian merayu minta No WA dengan iming iming Vidio Vulgar sex agar jangan dilayani, karena itu pasti ujung ujungnya minta sejumlah uang dan ujung ujungnya memeras,” kata SB.
Saat Vidio Sex SB mengaku mencoba melayani si pelaku yang mempertontonkan bagian alat vital dan payudara, kemudian pelaku tiba tiba menghentikan Vidionya lalu mengancam ” Jika tidak dikirim uang maka Vidio yang sudah di Screenshot akan disebar luaskan,” kata SB sembari meminta kepada siapa saja yang sudah terlanjur Vidio Sex untuk segera memblokir atau mode privasi stelan HP.
” Beruntung saya tidak memberikan uang sepeserpun kepada pelaku.Dia minta 5 juta saat itu, tapi tidak saya kasih,” pungkasnya.
Korban pemerasan VC Sex juga dialami Y seorang ASN salah satu kecamatan di kabupaten Garut. Y menerima perlakuan yang sama oleh pelaku yakni dimintai sejumlah uang. Tetap karena Y tidak memiliki uang, permintaan pelaku tidak membuahkan hasil karena Y tidak memberikan uang sebagaimana permintaan pelaku.
” Pelaku hanya diberi uang pulsa 50 ribu, selebihnya tidak saya beri,” ungkap Y melalui sambungan seluler Minggu lalu.
Nasib apes Y berbeda dengan ASB, Vidio Call sex muncul di beberapa media karena Y seorang ASN dianggap berbuat tidak senonoh telah melakukan Vidio Sex. Padahal Y merupakan korban pemerasan oleh orang yang tidak bertanggung jawab.
Y saat dihubungi mengaku perkenalan dengan seorang wanita berparas lumayan cantik bermula dari FB, kemudian saling tukar no WA, maka terjadilah Vidio Call sex bugil dengan mempertontonkan bagian vital hingga payudara.
Informasi yang dihimpun dari berbagai sumber disebutkan agar korban pemerasan tidak usah takut dan panik terhadap pengancaman yang berujung kepada pemerasan, blokir, privasi stelan HP dan segera laporkan kepada Polisi agar bisa segera ditindaklanjuti. (Asbuy)