Batang Hari | antarwaktu.com – Bupati Batang Hari Mhd Fadhil arief dalam Pidatonya Mengatakan. Potensi sawah di kabupaten Batang Hari berdasarkan luas baku sawah ATR BPN Tahun 2023 adalah 8.255 .82 Ha, sedangkan potensi sawah berdasarkan data LP2B yang tercantum dalam keputusan Bupati Batang Hari Nomor 440 Tahun 2023 adalah seluas 7.574.60 Ha. Selasa (03/06/2025)
Target Tanam padi sawah dari kementrian untuk Kabupaten Batang Hari Tahun 2025 adalah 6.752 Ha, pada musim tanam periode Januari – Mei 2025. Luas tanam padi sawah mencapai 6.1753 Ha (91.45%) naik signifikan dari tahun 2024 pada periode yang sama yang hanya mencapai 226 Ha dan total luas tanam Tahun 2024 adalah 5.136 Ha.
Berdasarkan data BPS Provinsi Jambi luas panen padi Kabupaten Tahun 2024 adalah 5.069 Ha dengan produktivitas 3.79 TON/Ha dan IP EXISTING 0.61 perkiraan produksi beras adalah 12.283 TON. Sementara konsumsi beras Batang Hari adalah 2.5815 TON jika ingin mencapai swasembada untuk ini sinergi semua insan pertanian harus dilakukan untuk mewujudkannya skenario yang bisa dilakukan adalah Meningkatkan IP menjadi 2 kali tanam setahun dan produktivitas di tingkatkan menjadi 5 TON/Ha.
Bantuan benih bantuan yang di usulkan melalaui pemerintah dari dana APBN untuk luas tanam 4.430 Ha sudah di salur kepada petani dan kondisi di lapangan sebagian sudah tanam. Sebagian lagi sudah semai dan olah lahan.
Selain benih dari bantuan pemerintah, petani telah mengusahakan benih padi secara swadaya ( Benih lokal) dengan luas lebih kurang 1000 Ha.
Jumlah PPL di Kabupaten Batang Hari sebanyak 115 Orang yang tersebar di 124 Desa/Kelurahan siap melaksanakan pengawalan Kegiatan mendukung Swasembada pangan.
Pada tahun 2024 telah terbentuk 16 Brigade Pangan di Kabupaten Batang Hari yang tersebar di Kecamatan kecuali Senta Padi Sawah. Brigade pangan yang terdiri dari petani Milenial ini, diharapkan menjadi salah satu pendorong terwujudnya Swasembeda pangan di Kabupaten Batang Hari. Brigade pangam yang berada di lokasi Oftimalisasi lahan (OPLAH) membantu pemerintah melalui sarana produksi. Yaitu benih dan pupuk (DOLOMIT) alsintan dan dana pengelolahan lahan serta kemudahan untuk mendapatkan modal dari Perbankan.
Pada tahun 2024 telah di salurkan bantuan untuk Brigade Pangan sebanyak.
12 unit Traktor Roda 4
36 unit Traktor roda 2
11 unit Rice Transpalnter
70 unit pompa Air
210 Unit Hand Sprayer
4 unit Combine Harvester Besar
Pada tahun 2025 ini kembali diberikan bantuan Alsintan berupa, 3 Unit Combine Harvester besar (sudah diserahkan ke BP) 14 unit Rotavator,
Rotavator/Crawler merupakan alat pengolah tanah untuk pembukaan lapangan pekerjaan dan perataan lahan, terutama di lahan di lahan dengan daya sangga tanah rendah.
Bantuan Rotavator/Crawler sebanyam 14 unit yang bersumber dari anggaran pendapatan belanja Negara (APBN) Direktorat jendral infrastruktur dan sarana pertanian kementerian, pertanian Tahun anggaran 2025 melalui usulan Dinas Pangan Pertanian dan Perikanan Kabupaten Batang Hari atas dukungan dan Suport Bupati Batang Hari. (Ham/Tim)