Kota Depok | antarwaktu.com – Sosialisasi bertujuan untuk memasukkan nilai-nilai budaya masyarakat ke dalam diri individu.
Membekali individu dengan keterampilan sosial dan kemampuan interaksi yang efektif. Membentuk perilaku yang sesuai dengan nilai dan norma yang berlaku.
Menciptakan integrasi sosial dengan membantu individu memahami keragaman budaya dan tradisi masyarakat.
Hal tersebut sebagai upaya pencegahan dan menjaga pelajar tetap fokus pada kegiatan belajar, Polres Metro Depok, mendatangi sejumlah sekolah untuk mengimbau para pelajar agar tidak terlibat dalam aksi unjuk rasa yang digelar di Jakarta.
“Karena pelajar memiliki kewajiban utama untuk belajar dan belum cukup umur untuk ikut serta dalam aksi demonstrasi. Maka, kami mengingatkan para pelajar agar fokus menimba ilmu di sekolah. Jangan sampai terprovokasi oleh ajakan pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab,” imbuh Kapolres Metro Depok, Kombes Pol Abdul Waras, Kamis (28/8/2025), saat melakukan sosialisasi di salah satu sekolah di Kota Depok, Jawa Barat.
Ia menyebutkan, bahwa polisi bersama pihak sekolah juga melakukan pengecekan barang bawaan serta absensi kehadiran siswa. Tujuannya, memastikan tidak ada pelajar yang meninggalkan sekolah untuk ikut bergabung dalam aksi.
“Namun, apabila terdapat pelajar yang terbukti ikut serta dalam aksi unjuk rasa, maka akan diberikan sanksi sesuai aturan yang berlaku,” tegas Kapolres.
Abdul Waras juga menambahkan, bahwa kegiatan sosialisasi ini juga menjadi bahan evaluasi agar peristiwa sebelumnya, di mana sekelompok pelajar SMA/SMK ikut bergabung dalam aksi mahasiswa tidak terulang kembali.
“Artinya, dengan adanya langkah preventif ini, kami berharap pelajar di Kota Depok lebih fokus belajar, serta terhindar dari keterlibatan dalam aksi-aksi yang bukan menjadi ranah mereka,” tandanya.
MAUL