‎Longsor GANDA DI SUKABUMI: Jalan Kabupaten Gonggo Lumpuh, Jembatan Akses Sekolah Ikut Amblas!‎‎

Sukabumi | antarwaktu.com – Bencana alam tanah longsor kembali memorak-porandakan infrastruktur vital di Kabupaten Sukabumi. Dalam insiden yang terjadi [sebutkan kapan, misal: dini hari tadi], longsor ganda menghantam dua titik krusial secara bersamaan, menyebabkan Jalan Kabupaten Gonggo lumpuh total dan sebuah jembatan yang menjadi akses utama menuju sekolah ikut ambles, (5/12).

‎Dua lokasi terdampak yang paling parah berada di sekitar wilayah Jalan Kabupaten Gonggo serta jalur penghubung menuju Sekolah MI Tholibin dan Pemakaman Umum Babakan Pari. Akses Pendidikan dan Mobilitas Warga Terancam.

‎Longsor pertama dilaporkan terjadi di tebing yang berdekatan dengan Jalan Kabupaten Gonggo. Material tanah dan bebatuan dalam jumlah besar tumpah ke badan jalan, memutus jalur transportasi utama dan membuat aktivitas warga terhenti.

‎”Jalan ini adalah nadi utama kami. Sejak longsor, kendaraan tidak bisa lewat sama sekali. Kami mohon kepada pemerintah daerah untuk segera mengevakuasi mengirim alat berat,” ujar H.Ali

‎Situasi diperparah dengan longsor kedua yang merusak parah jembatan kecil di jalur menuju MI Tholibin. Jembatan tersebut merupakan akses tunggal bagi siswa dan guru untuk mencapai gedung sekolah. Selain itu, jalur tersebut juga digunakan warga untuk menuju Pemakaman Umum Babakan Pari.

‎”Ini darurat ganda. Longsor tidak hanya memutus jalur ekonomi, tapi juga mengancam kegiatan belajar mengajar anak-anak kami di MI Tholibin. Jika tidak segera ditangani, ratusan siswa akan terisolasi dan kehilangan hak akses pendidikan,” tambah H.Ali Tokoh masyarakat Cidahu.

‎Seruan Mendesak kepada Bupati Sukabumi

‎Warga setempat mengungkapkan kekecewaan atas lambatnya respons dari pihak berwenang, mengingat tingkat kerusakan yang mengancam keselamatan dan kebutuhan dasar masyarakat.

‎Melalui media, warga terdampak secara tegas menyampaikan seruan mendesak: “Halo Pak Bupati Sukabumi! Kami butuh tindakan cepat. Longsor ini terjadi di dua tempat krusial yang menyangkut kepentingan umum-mulai dari jalan kabupaten hingga jembatan akses sekolah dan pemakaman. Jangan biarkan kami terisolasi lebih lama!”

‎Hingga berita ini diturunkan, [sebutkan status penanganan, misal: belum ada pengerahan alat berat] dan warga masih berupaya membersihkan material longsor dengan peralatan seadanya. Diperlukan penanganan serius dan pengerahan sumber daya yang memadai dari Pemerintah Kabupaten Sukabumi untuk memulihkan akses vital ini secepat mungkin.

‎Tarman S

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *