Bekasi | antarwaktu.com – Seperti diketahui mutasi dan rotasi kerja adalah pemindahan karyawan ke posisi, jabatan, atau tempat kerja yang berbeda dalam suatu organisasi, bertujuan utama untuk pengembangan SDM, meningkatkan kompetensi, motivasi, pengalaman, dan produktivitas, sambil mengatasi kejenuhan kerja; mutasi bisa vertikal (promosi/demosi) atau horizontal, sedangkan rotasi umumnya horizontal (perubahan tugas/posisi setara) untuk memperluas wawasan dan keahlian, tanpa mengubah gaji/pangkat.
Hal tersebut, dilakukan Markas Besar Kepolisian Republik Indonesia (Mabes Polri) kembali melakukan mutasi dan rotasi besar-besaran terhadap perwira menengah dan tinggi. Salah satu posisi strategis yang mengalami pergantian adalah jabatan Kapolres Metro Bekasi.
Dalam pertengahan Desember 2025, mutasi terbaru Polri menunjuk Kombes Pol Sumarni sebagai Kapolres Metro Bekasi yang baru. Dia menggantikan Kombes Pol Mustofa, yang mendapat promosi jabatan sebagai Pelaksana Sementara Direktur Polisi Perairan dan Udara (Dirpolairud) Polda Metro Jaya.
Atas penunjukan tersebut tertuang dalam Surat Telegram Kapolri Nomor ST/2781/XII/KEP./2025 tertanggal 15 Desember 2025, yang diteken oleh Asisten Kapolri Bidang Sumber Daya Manusia Irjen Pol Anwar.
Dalam mutasi ini juga merupakan bagian dari rotasi terhadap sejumlah 1.086 perwira tinggi dan menengah Polri.
Dengan penugasan ini, Kombes Pol Sumarni resmi menjadi polisi wanita (polwan) pertama yang menjabat sebagai Kapolres di wilayah Bekasi, salah satu daerah dengan tingkat kompleksitas keamanan tertinggi di Jawa Barat.
Sebelum menjabat Kapolres Metro Bekasi, Sumarni, pernah menjabat disejumlah wilayah strategis diantaranya, Cirebon, Subang, dan Sukabumi Kota. Bahkan, dia juga pernah mengemban tugas sebagai Wakapolresta Metro Bekasi. Jadi tidak asing dengan dinamika keamanan di kawasan penyangga Ibu Kota itu.
MAUL/RED