Dua Petani Desa Bapuhbaru Glagah, Raup Cuan Puluhan Juta Sekali Panen Melon Jenis Amanda

Lamongan | antarwaktu.com – Apa yang dilakukan dua Petani Desa Bapuhbaru ini patut dicontoh.Petani Tambak yang selama ini menjadi lahan Banjir disulap menjadi penghasil cuan ratusan juta, dengan menjadikannya kebun melon hidroponik berbagai varian.

Hanif dan Wawan Petani Desa Bapuhbaru menyulap Lahan yang biasanya terkenal dengan banjirnya menjadikan kebun melon hidroponik berbagai varian. Hasilnya, petik melon perdana di lahan sekitar seluas 1.500 meter persegi itu langsung ludes di Beli oleh pihak swalayan .

“Ini dulunya lahan tambak yang kemudian disulap menjadi kebun melon hidroponik berbagai varian,” katanya kepada wartawan saat panen perdana kebun hidroponik Desa Bapuhbaru

Hanif dan Wawan mengaku dari jerih payah yang di hasilkan ini bisa meraup cuan hingga puluhan juta karena saat panen pertama harga jual bisa mencapai harga sampai 13000 per Kilogram Satu buah melon, ungkap Hanif , berat rata-rata bisa mencapai dua kilogram” tutur Hanif

Sementara Kepala Desa Bapuhbaru Bahrur Rozi mengaku senang atas inovasi yang dilakukan Masyarakat desa Bapuhbaru dalam mengembangkan dan meningkatkan perokonomian dibidang pertanian .

Apa yang dilakukan oleh Mas Hanif dan mas Wawan ini patut dijadikan contoh bagi warga lainya ,Mudah-mudahan mampu menambah penghasilan para petani ,” Kata kades.

Dia menambahkan ,dengan adanya budidaya melon di desa Bapuhbaru ini menjadi hal baru di wilayahnya sehingga tak heran banyak orang penasaran untuk melihat.

Dengan hasil yang melimpah tersebut,Kades Bapuhbaru berharap nantinya ada petani-petani milenial yang lahir di desanya. Sehingga mampu lebih mengembangkan usaha kebun melon ini.

“Semoga ke depan, di desa ini akan mampu melahirkan petani-petani milenial sehingga akan mampu lebih mengembangkan usaha kebun melon hidroponik ini sebagai bagian dari upaya penguatan sektor ekonomi lokal yang dampaknya akan bisa dirasakan oleh warga,” imbuhnya.

(Sutrisno)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *