Probolinggo | antarwaktu.com – Beredarnya pesan berantai di media sosial dalam aplikasi WhatsApp mengenai permintaan donasi untuk anak usia lima tahun yang bernama Muhammad Riski Pradika, memantik reaksi Sugianto, Sekretaris Pengurus Cabang Lembaga Kesehatan Nahdlatul Ulama/PC ( LKNU) Kraksaan kabupaten Probolinggo. Rabu, 30/8/2023.
Sugianto bersama media melakukan kunjungan di kediaman Muhamad Riski Pradika yang menderita kelainan pada wajahnya. Wajah Riski sebelah kiri mulai dari atas bibir sampai matanya mengalami pembengkakan.
Dalam pesan WhatsApp menyebutkan kebutuhan donasi dengan unggahan berupa foto yang memperlihatkan seorang anak laki – laki bersama ibu kandungnya. Dalam narasinya menyebut ajakan kepada semua pihak untuk membantu meringankan beban keluarga Riski, dikarenakan ayahanda dari Riski sudah meninggal 2 tahun yang lalu, berikut cuplikannya.

“Ada salah satu adik kita yang memerlukan bantuan kita
Nama : Muhammad Riski Pradika / laki – laki, Umur : 4 tahun, Kondisi : Pipi dan mata sebelah kiri membengkak, Alamat : Jalan Patemon RT. 001 / RW. 001 desa Sidomukti, kecamatan Kraksaan – Sekedar menginformasikan bahwasanya bapak dari adik kita Muhammad Riski, sejak 2 tahun yang lalu sudah meninggal dunia. Kini adik Riski hanya tinggal berdua dengan ibunya. Mengharap kepada saudaraku semua untuk meringankan beban ibu dari adik Riski. Karena adik Riski untuk saat ini memerlukan pengobatan yang serius. Nomor HP whatsapp ibunda Riski : 087 730 569 237″, demikian isi pesan tersebut.
Untuk alamat tinggal sebenarnya Riski dengan ibundanya tinggal dusun Tanjung Kidul RT 18 RW 09 desa Karanganyar, selatan masjid Baitis Salam – Paiton.
Sugianto mengungkapkan kunjungannya kali ini merupakan bentuk solidaritas sosial yang ada pada dirinya.
“Kunjungan kami kali ini merupakan bentuk kepedulian kami kepada adik Riski ini mas, karena dalam minggu – minggu ini telah beredar di group whatsapp adik Riski ini membutuhkan donasi untuk melakukan pengobatan, setelah kami lihat disini ternyata benar adanya”, jelasnya.
“Kami juga akan mengupayakan secepatnya agar adik Riski ini mendapat penanganan yang lebih cepat sehingga bisa segera pulih”, imbuhnya.
Nurhasanah ibu dari Riski mengaku sangat bahagia karena ada pihak-pihak yang masih mau memberi perhatian dan bantuan dan berharap dengan datangnya Sugianto sekretaris PC ( LKNU) bisa membantu dalam proses penyembuhan putranya.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada pak Sugianto dari sekretaris PC (LKNU) Kraksaan karena malam ini datang di kediaman saya, mudah -mudahan ini menjadikan jalan agar anak saya cepat sembuh mas” ungkapnya penuh harap./
Sricokro