Jakarta | antarwaktu.com – Bertempat di aula Candi Bentar Putri Duyung Cottage Ancol pada Minggu 28 Juli 2024 merupakan bentuk dukungan sinergitas Forum Wartawan Jaya (FWJ) untuk Indonesia Maju. Hal itu dikatakan Mustofa Hadi Karya atau yang biasa disapa Opan selaku ketua umum FWJ Indonesia paska digelarnya Anniversary ke 5 forumnya di Ancol Jakarta Utara, Senin (29/7/2024).
Opan juga mengatakan, bahwa FWJ Indonesia merupakan organisasi kewartawanan yang terus eksis menjaga solidaritas profesi. Ini dibuktikannya dengan diusia organisasinya yang kelima (5) tahun sudah berkembang dan mencapai di 17 Provinsi, 29 Kota / Kabupaten dan memiliki lebih dari 3000 anggota.
“Perkembangan FWJ Indonesia tidak lepas dari peran para pendiri, pengurus harian dan tentunya semua rekan jurnalis dan pihak – pihak yang ikut serta membangun kebersamaan dalam satu nafas kebhinekaan untuk bersama membangun bangsa ini. “Kata Opan.
Dia juga menjelaskan Milad ke 5 FWJ Indonesia yang digelar di Candi Bentar Putri Duyung Ancol Jakarta dibanjiri ucapan dari berbagai pihak, terkhusus Kemendagri, Menkop UKM Teten Masduki, Menprekraf Sandiaga Uno, Polri, TNI, Kejaksaan, organsiasi sejenis, para lembaga kontrol sosial, LCKI, KERIS, Advokat, P.A.P.I, ormas FBR, Bang Japar, Grib Jaya, BPPKB, para pengusaha dan lainnya. Selain itu kata Opan, pelaksanaan Milad ke 5 forumnya juga ditandai dengan dilantiknya Korwil FWJI Jakarta Utara yang dikomandoi Sogi Sasmita.
“Kegiatan kami ini tentunya tidak akan terlaksana tanpa adanya dukungan penuh dari PT Impian Jaya Ancol, terkhusus Div. IRP Agung Praptono, dan Pemprov DKI mengingat Anniversary ke 5 kami merupakan titik awal untuk perubahan dalam tatanan profesi kedepan, dan tentunya juga mengawal Indonesia Maju. “Ucapnya.
Selain banyaknya ucapan dan dukungan terhadap organisasinya, dia juga menyebut dalam gelaran yang dilaksanakan kemaren, 28 Juli 2024 di Candi Bentar Putri Duyung Ancol, Jakarta Utara diwarnai dengan berbagai kebudayaan Nusantara yang dipersembahkan oleh Dinas Kebudayaan DKI Jakarta, SMAN 53 Jakarta, Paguyuban Warga Wonogiri (PWK) dan Paguyuban Nusantara Jawa Tengah.
Prosesi Anniversary diawali dengan Parade arak-arakan tamu kehormatan dengan iringan Abdi Dalem Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat dibawah wadah Paguyuban Kusumo Hondrowino Daerah Khusus Jakarta dan Tari Pengiring atau pengantar tamu yang biasanya dipergelarkan untuk menghantarkan Raja ke Anjangsana Kerajaan. Yaitu Tari Gambyong oleh Penari Paguyuban Warga Klaten.
Penyajian tari dilanjutkan dengan penampilan tarian Betawi binaan Dinas Kebudayaan Provinsi Daerah Khusus Jakarta, Yaitu Tari Serendong Ajer. Tarian ini dibawakan oleh 5 penari. Adapun tarian ini merupakan pengembangan dari tari cokek dan tari topeng Betawi dan menggunakan kipas sebagai properti dengan diiringi musik gambang kromong, dan mampu memukau seluruh tamu undangan yang hadir.
Gelaran Kesenian dilanjutkan penampilan Siswa-siswi dari SMA Negeri 35 Jakarta, dibawah binaan Kepala Sekolah, Herawati Sihombing, serta Ketua Komite SMAN 53 Jakarta, Kombespol (Purn) Agung Karang, yang juga Pembina FWJI korwil Jakarta Timur.
Penyajian Lagu daerah dan tarian tradisi yang dibawakan 3 peserta didik SMAN 53 tersebut yaitu tampilan tari Trio Malau, hingga seluruh hadirin turut berjoget bersama.dalam rangka ulang tahun ke 5 Forum Wartawan Jaya Indonesia.
Sebagai organisasi yang memiliki solidaritas tinggi terhadap perjuangan Pers, Opan menegaskan sajian lagu Mars dan Gebyar FWJ Indonesia yang dibawakan akustik oleh Firman Alfahrez maupun pertunjukan gitar tunggal oleh salah satu Advokat FWJ Indonesia yang dikenal dengan sebutan Puguh Kribo merupakan corak berbeda FWJ Indonesia dengan organisasi lainnya.
“Selain sajian lagu, disini ada yang terkesan sebagai profesi jurnalis. Sajak untuk Negeri dengan konteks ‘Kebebasan Pers’ karya Tri Wulansari yang juga pendiri dan Bendum FWJ Indonesia yang dibawakan tunggal oleh Firki Hidayatullah anak dari salah seorang pengurus FWJI Korwil Jakut Emianto itu mampu menggetarkan para tamu undangan. “Ujar Opan.
Variasi pengisian acara kian mewarnai milad FWJ Indonesia ke 5 tahun. Penampilan berciri khas budaya Nusantara kembali dipergelarkan oleh Siswa-siswi SMK, yaitu dari Sanggar Seri Budaya SMK Citra Nusantara Panongan Tangerang binaan Paguyuban Keluarga Wonogiri (PAKARI) serta Paguyuban Jawa Tengah dengan Ketuanya Leles Sudarmanto Dipuro, dimana tarian Nusantara itu memiliki prestasi tingkat Nasional, dengan menyabet trophy juara dalam setiap event antar SMA/K, baik di tingkat Kabupaten Tangerang, tingkat Provinsi Banten hingga tingkat Nasional.
Sebagai kontrol publik tata kelola Pemerintah, Opan mengingatkan profesi jurnalis adalah profesi yang memiliki nilai-nilai karya yang tinggi, dan tentunya harus dijaga untuk mengawal Indonesia Maju bersama Pemerintah, TNI, Polri agar terwujudnya pilar ke 4 demokrasi.**