
ANTARWAKTU.COM, KOTA TANGERANG – Walikota Tangerang Sachrudin didampingi Wakil Walikota Tangerang Maryono Hasan, Sekretaris Daerah Kota Tangerang Herman Suwarman membuka Gebyar Ramadhan Kariim Al-Ittihad 1446 Hijriyah di Masjid Agung Al-Ittihad, Rabu sore 5 Maret 2025. Gebyar Ramadhan Kariim Al-Ittihad II ini berlangsung 3 – 9 Maret 2025 di Masjid Agung Al-Ittihad Jalan Kisamaun Kota Tangerang.
Hadir pula dalam kesempatan itu Kepala Dinas Pemuda Olahraga (Dispora) Kota Tangerang Kaonang bersama jajaran, Ketua DPRD Kota Tangerang Rusdi Alam, Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Pol Zain Dwi Nugroho, Dandim 0506/Tgr Letkol Inf Ary Sutrisno, Ketua PC NU Kota Tangerang KH Dedy Mahfudin, Ketua MUI Kota Tangerang KH Ahmad Baijuri Khotib, para kepala organisasi perangkat daerah serta santri-santri dari sejumlah pondok pesantren di Kota Tangerang.
Walikota Tangerang Sachrudin menegaskan Gebyar Ramadhan Kariim ini membangkitkan semangat umat untuk meningkatkan keimanan kepada Allah Subhanahu Wa Ta’ala.
“Gebyar Ramadhan Kariim menyemarakkan bulan Ramadhan yang penuh berkah serta untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah,” jelas Walikota Tangerang Sachrudin.
Kepada generasi penerus, Walikota Sachrudin berpesan untuk perbanyak ibadah di bulan Ramadhan dan menjauhi hal-hal yang mengganggu ketertiban masyarakat.
“Sebagai generasi penerus yang akan memegang tongkat estafet kepemimpinan mari simak petuah-petuah agama dari para ulama,” tutur Walikota Tangerang.
Lebih lanjut Sachrudin mengungkapkan, sebagai Walikota Tangerang bersama Wakil Walikota, pertama kali hadir di Gebyar Ramadhan Kariim di Masjid Agung Al-Ittihad.
“Masjid hendaknya kita jadikan sebagai pusat peradaban dan menimba ilmu bagi kemaslahatan masyarakat yang berakhlaqul karimah,” terang Sachrudin.
Walikota Tangerang berharap dari Gebyar Ramadhan Kariim ini bisa mengubah mental umat untuk lebih agamis guna bersama membangun kota.
Sementara itu Kepala Dispora Kota Tangerang Kaonang mengatakan perhelatan ini terwujud atas kemitraan Dispora Kota Tangerang dengan Fatayat NU.
“Alhamdulillah, dibuka oleh Bapak Walikota Tangerang bersama Bapak Wakil Walikota Tangerang serta dihadiri Forkopimda, Ketua DPRD Kota Tangerang, Ketua MUI, Ketua NU serta para santri dan masyarakat Kota Tangerang,” beber Kaonang didampingi Sekretaris Dispora Helmiati, Kabid Pemuda Dispora Supendi dan Kabid Olahraga Jejen Jaenudin serta Ketua Tim Kerja Pemuda Bobby Yunandar, Gamal Pribadi, Nurhasanah.
Dikatakannya lebih lanjut, dari Gebyar Ramadhan Kariim ini diharapkan dapat meningkatkan keimanan, aqidah serta ketaqwaan kepada Allah dan sunah Rasulullah. Selain itu, gebyar ini diharapkan mampu menjadi daya ungkit ekonomi masyarakat, utamanya pelaku usaha mikro kecil.
Harapan ke depan, sambung Kepala Dispora Kaonang, Gebyar Ramadhan Kariim ini peserta lombanya bukan hanya dari seputaran Banten dan Jakarta, tetapi diikuti secara nasional.
“Tahun depan kami berharap, panitia penyelenggara Gebyar Ramadhan Kariim mampu mengajak peserta lomba dari berbagai daerah di Indonesia hadir untuk berlomba di Gebyar Ramadhan Kariim Al-Ittihad,” ujar Kepala Dispora Kaonang.
Ketua Fatayat NU Kota Tangerang, Nony Menawati didampingi Ketua Pelaksana Gebyar Ramadhan Kariim Al-Ittihad 2025, Lia Maliha menjelaskan acara digelar selama satu pekan dengan menyuguhkan aneka lomba religi, sosial, budaya, edukatif, bazaar dan tausiah.
Lebih lanjut Nony menjabarkan, Gebyar Ramadhan Kariim dimulai sejak 3 Maret 2025. Hari ini dilakukan prosesi pembukaan oleh Walikota Tangerang Sachrudin didampingi Wakil Walikota Maryono Hasan, Sekretaris Daerah Herman Suwarman, Kepala Dispora Kaonang serta Forkopimda.
Nony juga menghaturkan kepada Pemerintah Kota Tangerang melalui Dispora yang terus mendukung pelaksanaan Gebyar Ramadhan Kariim Al-Ittihad.
“Tahun ini adalah gelaran kedua Gebyar Ramadhan Kariim yang selenggarakan Fatayat NU Kota Tangerang atas dukungan penuh Dispora Kota Tangerang. Alhamdulillah acara di tahun kedua ini tampak lebih semarak dibanding pada perhelatan yang perdana,” ungkap Nony Menawati yang pekan lalu terpilih menjadi Ketua Fatayat NU Provinsi Banten.***