Tokoh Masyarakat Probolinggo Dukung Penuh Proyek Jalan Tol Probowangi

Probolinggo | antarwaktu.com – Proyek pembangunan jalan tol Probolinggo – Banyuwangi (Probowangi) mendapat dukungan dari Tokoh masyarakat kabupaten Probolinggo salah satunya tokoh masyarakat H. Abdullah pemilik salah satu madrasah yang cukup disegani di kecamatan Maron, sangat mendukung penuh program percepatan proyek strategis nasional jalan tol, Minggu, 25/06/2023.

H. Abdullah, yang berdomisili di kecamatan Maron, saat dikunjungi awak media antarwaktu.com di kediamannya menyampaikan bahwa, proyek pembangunan jalan tol tersebut memberikan dampak positif dalam peningkatan sektor perekonomian masyarakat di kabupaten Probolinggo, terutama pada masyarakat yang berada pada ruas-ruas yang dilalui oleh jalan tol tersebut.

“Dengan adanya manfaat ini, kami sangat mengapresiasi peran strategis semua Perusahaan yang akan melaksanakan kegiatan proyek jalan tol Probolinggo – Banyuwangi, yang bergerak di bidang konstruksi dan terus dilanjutkan pembangunannya sehingga bisa selesai sesuai dengan perencanaan”, ungkap H. Abdullah.

Ditempat berbeda, Biro Hukum salah satu media dalam organisasi Ikatan Wartawan Probolinggo, Mustafa Syukron SH, MH. Di kantor sekretariatnya Jl, Yos Sudarso, desa Sidopekso, kecamatan Kraksaan, kabupaten Probolinggo, saat ditemui awak media mengungkapkan, kehadiran proyek jalan bebas hambatan ini juga akan berdampak pada semakin meluasnya peluang usaha dan lapangan kerja, serta meningkatkan efisiensi dan produktivitas yang berdaya saing, sarana vital ini juga diharapkan mampu menarik investasi baru, sekaligus memfasilitasi barang dan jasa yang membutuhkan mobilitas cepat.

“Itu semua, salah satu bentuk dukungan dan kesadaran masyarakat kabupaten Probolinggo yang terdampak. Selain itu, juga membenarkan keyakinan bahwa, dari semua langkah yang terpenting adalah eksekusinya. Teori di atas kertas dan wacana yang sering berkepanjangan, harus diwujudkan ke dalam aksi”, tegas Mustafa Syukron.

Dalam pelaksanaan konstruksi pembangunan proyek jalan tol Probolinggo – Banyuwangi, Mustafa Syukron SH, MH. berharap, perusahaan yang mengerjakan proyek jalan tol harus melibatkan kontraktor lokal, dengan begitu proses pembelajaran bisa berguna untuk meningkatkan klasifikasi usaha, sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat kabupaten Probolinggo, pungkasnya.(sricokro)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *