Probolinggo | antarwaktu.com – Mendekati musim penghujan, warga keluhkan adanya pengurukan tanah oleh investor yang rencananya dibangun untuk gudang dan kantor PT Satoria Konjac Industri, kekhawatiran warga ini muncul akibat pengurukan menutup U Ditch saluran drainase dipinggir jalan raya Pantura di desa Randupitu kecamatan Gending kabupaten Probolinggo. Senin, 16/10/2023.
Dapat dipantau dengan jelas dari pinggir jalan raya Panglima Sudirman. Urugan tanah menutup rapat sepanjang hampir 30 meter terbagi menjadi dua bagian, yang pertama sepanjang 20 meter dan berikutnya 10 meter, serta terdapat bagian tengah yang tidak tertutup. Dikhawatirkan musim hujan yang akan segera turun membuat fungsi drainase tidak berjalan dan menimbulkan genangan air yang sangat disukai oleh jentik nyamuk.
Pemerintah kabupaten Probolinggo sendiri sedang galak-galaknya memberantas penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD), bahkan Penjabat (Pj) Bupati Probolinggo Ugas Irwanto, S.Sos., M.Si mengeluarkan instruksi Gerakan Bersama Tebas Jentik (Gema Tjantik). Gema Tjantik ini dimulai pada tanggal 13 Oktober 2023 yang lalu.
Saat media menemui pemangku kebijakan setempat/desa, Samsul Huda Kepala Desa Randupitu kecamatan Gending kabupaten Probolinggo ikut menyesalkan minimnya koordinasi dan pelibatan pihak desa dari awal penggarapan.
“Dari awal itu tidak ada kordinasi dari pihak investor, karena dari pengukuran tanah, batas-batas lahan yang mau diurug, peruntukannya untuk apa, pemdes tidak dilibatkan”, ungkap Samsul Huda.
“Yang kami khawatirkan, ini berbatasan dengan lahan orang, terus misalkan ini urugan ini melebihi batas, lalu dikemudian hari timbul masalah, desa lagi yang direpotkan, sampai tiga minggu atau selesainya pengurugan baru ada investor datang ke desa, itupun yang datang bukan orang yang bisa mengambil kebijakan, jadi informasi yang kami sampaikan hanya ditampung saja tanpa ada tindak lanjut, jadi desa tidak tahu menahu untuk masalah ini”, jelasnya.
Media kemudian turun ke lapangan melakukan investigasi, dan bertemu dengan tim teknis dari pihak PT Satoria Konjac Industri yang sedang melakukan persiapan konstruksi penyelidikan tanah. Media berusaha untuk mendapatkan informasi kontak person humas atau yang berwenang dari pihak PT Satoria Konjac Industri.
Melalui pesan WhatsApp media mengklarifikasi permasalahan ini kepada pihak PT Satoria Konjac Industri, hasilnya tidak ada komentar hanya menjawab salam saja. (sricokro)