Lamongan | antarwaktu.com — Musim politik telah tiba, dan hanya tinggal beberapa bulan gong pesta demokrasi di Indonesia akan digelar ditahun 2024.
Terkait itu PDI Perjuangan jauh hari telah mempersiapkan diri dengan berbagai manuver politiknya.
Partai berlambang Banteng moncong putih sudah mempersiapkan diri dari tingat atas hingga kebawah. Yang tak lain adalah untuk Ganjar Pronowo – Machfud MD sebagai Capres dan Cawapres.
Selain itu PDI Perjuangan juga ingin mensukseskan para Caleg untuk menambah kursi di DPR, baik tingkat pusat , Propinsi dan Kabupaten.
Terkait itu DPC PDI Perjuangan Kabupatem Lamongan menggelar konsolidasi politik, yang dikemas dalam ” Pelatitahn Militansi Teritorial PAC dan PR PDI Perjuangan,”.
Giat tersebut dilakikan selama lima hari berturut-turut di lima Dapil di Kab.Lamongan. Adapun terakhir giat tersebut dilaksanakelain didesa Gempol Pendowo, Kec Glagah, Kab.Lamongan, Sabtu (25-11-2023).
Moment tersebut dihadiri ratusan simpatisan, pimpinan baik di tingkat DPC dan PAC se-Dapil 1 Kab.Lamongan.
Turut hadir para Caleg PDI Perjuangan di DPRD Lamongan Dapil I terdiri dari 6 Caleg Laki-laki dan 4 Caleg Perempuan, antara lain, Hj. Istanti Yuliani, S.E, Abdul Shomad, S.Pd, Ine Indira, S.E, Ir. Supono, Akhmad Hasan, Niswatin, S.Sos, Harsono Zumrotun Khabiba, S.Kh., S.E., M.M, Eko Budianto, S.Pd dan Suwadi.
Turut hadir pula anggota DPR Nasyirul Fallah Amru, SE, MAP, Susy Cecillia Agustina ( Caleg) DPR Propinsi, Khoirul Huda Ketua BSPN, dan Ketua DPC PDI Perjuangan Lamongan, Husen, S.Ag, M.Pd.
Dihadapan para Kader PDI Perjuangan Lamongan, nasyirul Fallah Amru menyampaikan 5 hal untuk memenuhi target kenangan di Pilpres dan Pileg 2024.
Kelima syarat tersebut adalah, kekompakan dan kesolidan, mengetahui lawan dan berani tegak lurus dengan pimpinan, elektabilitas, mengukur isi tas (dana) dan ikhlas.
“Ingin PDI Perjuangan menang di Dapil I dan diseluruh Dapil lainya ini harus punya lima syarat yang harus dijalankan, yaitu kekompakan dan kesolidan, tahu lawan dan berani tegak lurus dengan pimpinan, elektabilitas, mengukur dana dan ikhlas,” kata Gus Fallah dihadapan kader dan Caleg PDI perjuangan.
Caleg PDI Perjuangan harus kencing di wilayahnya. Dia menggambarkan, apabila seekor kucing ingin menguasai wilayah tertentu maka memberi penanda dengan kencingnya.
“Artinya bukan terus para Caleg harus kencing seperti kucing. Tapi kuasai wilayah yang sudah dibagi oleh DPC Lamongan dengan memberikan kesan yang bagus. Jangan sampai tidak dijalankan.
Para caleg harus mengetahui lawan dan menjalankan peran sebagai Satria agar bisa mencapai kemenangan yang diharapkan. Yang artinya banteng itu harus berani.
Jalankan peran sebagai Satria, artinya harus taat atau tegak lurus kepada Ketua Umum, DPP, DPD, DPC dan PAC. Kemudian syarat yang ketiga itu elektabilitas.
Selanjutnya para caleg juga harus memiliki piandel (curigo) dan ikhlas,” pesan Anggota DPR RI Perjuangan tersebut.
Selain memompa semangat para Kader dan Caleg, Gus Falah juga sempat memberikan pertanyaan jumlah TPS dan DPT kepada KSB (Ketua, Sekretaris dan Bendahara) 6 (enam) PAC di Dapil I Lamongan.
Sementara itu, Ketua DPC PDI Perjuangan Lamongan, Husen menuturkan, konsolidasi yang dikemas dalam Pelatihan Militansi Teritorial PAC dan PR PDI Perjuangan ini tidak lain untuk memenangkan Pileg dan Pilpres 2024 mendatang.
“Mari sambut Pileg dan Pilpres mendatang dengan Gembira Ria. Jangan sisakan suara di TPS yang ada di Dapil I Lamongan. Karena titik pertempuran kita nanti itu ada di TPS,” ujar Mas Husen.
Disinggung mengenai target pada pesta Demokrasi 2024 mendatang, Husen mentargetkan 15 kursi di DPRD Lamongan, dan mensukseskan Pilres Ganjar- Machfud menang 1 putaran.
Meskipun situasi Pemilu saat ini dalam keadaan sumuk, Mas Husen mengimbau, agar tidak gentar karena ada Ganjar dan tidak takut karena ada Mahfud.
“Ingat, jogetin saja. Wis gak usum meden-medeni mergo ora payu. Cemet gepeng tetep banteng,” ucapnya.
Dikesempatan yang sama, Wakil Bendahara DPD PDI Perjuangan Jawa Timur Susy Cecilia Agustina S mengungkapkan, hasil survey Ganjar Mahfud di wilayah Dapil I Lamongan tepatnya Sarirejo menang 62,5 persen.
Menurutnya, itu karena PAC dan PR PDI Perjungan di wilayah tersebut mau berjuang dan turun bersama-sama untuk memenangkan Pileg dan Pilpres mendatang.
“Ini patut dicontoh dan diteruskan. Untuk lima PAC lainnya mari kita berjuang bersama kita bersama-sama turun ke bawah. Karena waktu kita hanya 66 hari aktif untuk bersama-sama turun,” ujar Mbak Susy yang juga Caleg Provinsi Jatim Dapil XIII Lamongan-Gresik Nomor 3.
Mbak Susy mengajak, seluruh kader, anggota PR, PAC, Pengurus DPC dan caleg PDI Perjuangan untuk mengawal Pemilu mendatang agar jauh dari kecurangan dan intimidasi.
“Saya titip, kalau misalkan ada kecurangan dan intimidasi mohon dilaporkan. Karena kita punya posko kemenangan Ganjar Mahfud.
Pada Pileg nanti PDI Perjuangan harus menang di Lamongan, begitu juga Pilpres,” ucap Mbak Susy yang juga Pengampu Dapil Lamongan-Gresik.
Disela-sela acara, 10 Caleg Dapil 1 diberikan kesempatan memperkenalkan diri dan menyampaikan visi dan misinya.(tr)