Karawang | antarwaktu.com – Tidak terima di Konfirmasi atas dugaan penayalah gunaan BBM Subsidi, sekelompok pereman menyerang dan mengintimidasi wartawan yang melakukan liputan khusus di SPBU 3441307. Jalan Daun Barat Kecamatan Cikampek Kabupaten Karawang pada Rabu malam (29/11/2023)
Peristiwa itu bermula ketika awak media mencurigai sepedah motor membawa drigen dan dua buah mobil box berwana kuning putih Nomor Polisi B 9561 KXS melakukan pembelian BBM subsidi jenis solar dengan jumlah banyak.
Bahkan potret wartawan dilokasi terlihat sekolompok pereman yang datang mengunakan sepedah motor, menyerang salah seorang wartawan Newsbarometer.com, serta mengancam dengan senjata tajam.
Terlihat beberapa pereman yang datang menggunakan sepedah motor membuat kebisingan dengan menggeber geber di area SPBU.
“Ancurin mobilnya,” ungkap seorang pereman sembari teriak teriak di atas motor.
Mirisnya, seorang pereman memiliki ciri kulit hitam jangkung seta potongan rambut cepak yang mengunakan kaos putih, celana pendek coklat megualurkan sebilah crulit.
“Gua tusuk lo, sekalian ancurin mobilnya,” kata pria berambut cepak sembari menodongkan senjata tajam ke seorang wartawan Newsbarometer.com Bahrudin / Bule.
Menanggapi peristiwa penyerangan dan intimidasi terhadap wartawan, serta penyalah gunaan BBM subsidi solar. Ketua Lembaga Perlindungan Konsumen RI. Edwar, akan melaporkan kasus ini ke Mabes Polri serta bersurat ke Pertamina, ISWANA Bahkan ke BPH Migas.
“Akan di pastikan permasalahan ini akan di tindak lanjuti, kami sudah melaporkan melalui via telepon tinggal buat Laporan secara langsunga ke Mabes Polri,” terangnya.
Bahkan Ia Juga meduga SPBU 3441307 Dauan Barat
Dan mahfia solar telah berkerjasama.
“Bisa jadi, SPBU itu kerja sama, terlihat dari pemberian solar dengan Jumlah besar oleh petugas mengunakan drigen dan mobil box yang di modifikasi,” pungkas Edwar
(Hdr)