Kefamenanu | antarwaktu.com –
Menindaklanjuti pernyataan tegas Kapolri, Jendral Listyo Sigit Prabowo terkait soal perjudian di Indonesia baik itu dalam bentuk judi online, darat, udara dan tak segan-segan bakal mencopot jajarannya yang tak bisa membereskan masalah segala jenis perjudian.
Menyikapi pernyataan Kapolri Jendral Listyo Sigit Prabowo tersebut Direktur Perkumpulan Lembaga Bantuan Hukum Timor (PLBH), Adrianus Magnus Kobesri, SH melalui WA-na Sabtu, (25/2/2023) siang kepada media ini menyatakan sikap tegas terhadap segala jenis perjudian baik online, darat, udara yang kembali marak di Kabupaten Belu, TTU dan Malaka.
“Saya selaku Direktur Perkumpulan Lembaga Bantuan Hukum Timor menyatakan sikap tegas bahwa Pernyataan Kapolri terkait Judi On line maupun di darat, udara harus tetap ditindak. Namun yang terjadi saat ini di Kabupaten Belu,TTU dan Malaka judi On line dan judi di darat, udara serta Kupon putih, bola guling dan sambung ayam kembali marak tetapi dibiarkan saja oleh aparat kepolisian setempat,”.tandasnya.
Menurut Kobesi yang nama Judi sesungguhnya adalah salah satu penyakit sosial yang berpotensi menyulut ketidak terlibatan masyarakat, dimana efek ikutannya seperti pencurian, sabu-sabu dan kriminalitas akan meningkat karena perjudian.
“Saya minta Pa Kapolda NTT untuk tetap konsisten menindak pelaku perjudian yg kembali Marak di Belu,TTU dan Malaka juga kita minta partisipasi masyarakat, tokoh gereja dan tokoh adat untuk membantu meminimalisir penyakit masyarakat yakni perjudian,”.pintahnya.
Sementara pantauan tim media ini di lapangan ditemukan perjudian togel kupon putih yang dijual para pengecer dengan copian ramalan togel beredar luas di tengah masyarakat.
(tim/AI/LL).